25 Maret 2009

UPAYA MENARIK MINAT GENERASI MUDA TERHADAP PERTANIAN



Kabupaten Kuningan _ JABAR merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi yang besar di bidang pertanian karena masyarakat Kuningan pada umumnya berprofesi sebagai petani. Ketinggian wilayah Kuningan berada pada 500 – 800 Mdpl, dan berada tepat di kaki Gunung Ciremai. Ketinggian tersebut sangat cocok untuk tanaman pertanian dan sayuran.
Sayangnya potensi yang besar ini tidak dibarengi oleh minat masyarakat terhadap pertanian tersebut, terutama oleh para remaja dan pemuda. Mereka lebih minat pada bidang-bidang selain pertanian. Sebagai buktinya adalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pertanian makin kesini semakin jarang peminatnya, padahal beberapa tahun yang lalu banyak sekali peminat ke STM Pertanian yang ada di Kuningan ini, bahkan banyak juga yang berasal dari luar Kuningan.
Entah apa alasan mereka tidak berminat pada bidang pertanian. Ada beberapa yang mengaku beralasan bahwa mereka menganggap pertanian itu kotor dan hanya untuk anak petani, yang sangat marginal dan terpinggirkan. Atau alasan yang lain yaitu petani identik dengan kemiskinan. Mungkin itu diantaranya alasan mereka lebih menyukai bekerja dan sekolah di sektor non pertanian. Jika hal ini terus dibiarkan, kondisi ini akan sangat berpengaruh terhadap perkembangan pertanian kita, selain itu kita juga mengabaikan potensi yang cukup besar di bidang pertanian ini.
Pemerintah melalui Deptan (Departemen Pertanian_red) telah banyak mengeluarkan kebijakan-kebijakan dan program-program untuk menarik kembali minat para remaja dan generasi muda terhadap sektor pertanian. Misalnya adalah Program Penumbuhan Wirausahawan Muda Pertanian. Melalui program ini Deptan melalui Badan Pengembangan SDM Pertanian memberikan bantuan bersifat stimulan berupa modal usaha bagi lulusan Sekolah Kejuruan Pertanian yang belum bekerja.
Deptan juga menganjurkan kepada Pemerintah Daerah baik Propinsi maupun Kabupaten/kota agar ikut membantu menfasilitasi program tersebut. Bantuan tersebut tidak diberikan secara cuma-cuma tetapi bersifat “dana bergulir”.
Pembinaan minat generasi muda terhadap pertanian dapat juga dilakukan melalui pembinaan SAKA TARUNABUMI, dalam kegiatan ini dapat dikembangkan program-program yang berkaitan dengan pengembangan usaha agribisnis yang sekarang ini sedang gencar-gencarnya digalakan baik oleh pemerintah maupun oleh non pemerintah. Mudah mudahan dengan cara tersebut dapat menarik kembali minat para generasi muda terhadap bidang pertanian.
(pedro_baina@yahoo.co.id)

0 komentar:


Blogspot Templates by Isnaini Dot Com and Wedding Bands. Powered by Blogger